Selasa, 03 Mei 2011

Apa Aku Yang Salah??

Tuhan
Apa aku yang salah jika memilih untuk mencintainya?
Apa aku yang salah jika aku memilih untuk tetap menjaga hati ini untuknya?
Tapi Tuhan,
Dia telah pergi tinggalkanku sendiri disini
Meratapi hari dimana aku biarkan dia pergi
Hari dimana aku tidak pernah menganggap keberadaannya untuk yang kesekian kali

Jahatkah aku?
Jika baru sekarang aku menyadari aku telah begitu sering menyakiti hatinya?
Jika baru sekarang aku menyadari sebegitu besar luka yang kutimbulkan dalam dirinya?

Aku merasa akulah yang bodoh
Menyia-nyiakan cintanya yang sebegitu besar untukku
Membiarkan dia terlalu lama berharap dan menungguku
Hingga dia lelah sendiri dan berlalu

Terlambat Tuhan..
Aku terlambat menyadari bahwa sebenarnya dialah yang memiliki hatiku
Kepadanyalah aku berikan, -bukan titipkan!!- hatiku yang rapuh dan mudah tergores

Apa aku yang salah jika dia sekarang menghindariku
Apa aku yang salah jika dia sekarang memilih untuk menyakiti dirinya demi lupakan aku
Apa aku yang salah jika aku buta saat bersamanya, melupakan bahwa dia ada
Apa aku yang salah jika aku menyibukkan diriku untuk melupakan bahwa dia tidak menerimaku apa adanya?

Tuhan,
Sungguh tidak rela aku melihatnya merana seperti saat dia berkata 'sudahi saja'
Sekarang dia berbeda
Apa itu salahku juga?

Dia sudah lelah menghadapiku
Tapi sebenarnya, aku belum lelah mengharap dia kembali
Karena dulu, sekali dia pernah meninggalkanku
Ketika aku mulai menyerah dan berputus asa untuk mengharapnya
Dia datang kembali membawa sejuta asa
Kini, aku memaksakan diriku untuk tidak lelah dan terlalu mudah menyerah
Karena aku berharap dia akan datang lagi membawa cinta yang tiada akhirnya

Tapi
Kesadaran mulai merasukiku
Aku sudah salah tentangnya, mengenai segala yang kupunya tentangnya
Hanya kenangan
Dan pemikiran pahit yang harus terpaksa kutelan bulat-bulat
Dia takkan kembali

Apa aku yang salah Tuhan?
Jika aku masih bermimpi mengharapnya hadir kembali
Meski aku tak punya apa-apa kecuali luka yang bisa kuberikan untuknya
Cinta yang luka

Raga ini sudah memaksa untuk tinggalkan segala tentangnya
Tapi hati dan pikiran ini masih menyatu dan berteriak bersama-sama
Aku mencintainya

Tuhan,
Apa aku yang salah jika dia menjadi seperti ini?
Selalu menghindariku
Ingin menghilang dari kehidupanku
Aku ingin menyerah dan menangis
Tapi aku belum mau menyerah dan tidak bersedia untuk menangisinya
Karena kepergiannya masih menorehkan misteri hati
Misteri yang belum terpecahkan
Hingga akupun belum rela untuk melepasnya

Tuhan,
Apa aku yang salah jika aku bersikap seperti ini?
Berpura-pura bahagia didepan semua orang
Tapi dalam hatiku kosong
Merana, sama sedihnya dengan dia yang jauh disana entah pedulikanku atau tidak

Apa aku yang salah atas ini semua???

3 komentar:

Ayo berikan pendapatmu untuk post ini...
^.^